Total Tayangan Halaman

Senin, 20 Januari 2014

Jangan rendahkan Tuhan

Berada dalam kehidupan yang kelam, berada dalam kebingungan dan hidup tanpa arah membuat saya menjadi bagian dari kesia-siaan.

Berada pada keluarga yang mengasihiku namun saat itu saya adalah pribadi yang kurang sekali menghargai kasih itu sendiri, merasa hidup ini hanya seluas telapak tangan dalam kehidupan yang biasa2 saja, akhirnya membawa pada satu pemikiran saya ini adalah orang yang tidak berguna.

Namun akhirnya saya melihat setitik cahaya di dalam kesedihan ketika mama saya divonis menderita kanker. Aneh rasanya Tuhan memanggil saya sebagai pelayanNya di saat seperti itu dan lebih aneh lagi adalah Tuhan memilih saya sebagai pelayanNya.

Saat Pertama kali saya melihat Tuhan Yesus memanggil saya, kasihNya dan pengampunanNya menjadi yang paling depan terlihat.

Anda tau apa yang saya lakukan saat itu? Jawabannya adalah Tidak melakukan apa2 selain menangis dalam ucapan syukur yang tidak terbayangkan.

Setelah itu Tuhan mengingatkan saya banyak sekali hal2 dalam hidup dan berperkara dengan Mujizat yang tanpa batas, Tuhan mengingatkan saya pada ayat2 alkitab yang mengatakan Dia sangat mencintaiku, membentukku dengan rencana yang indah dan serius yang serupa dengan gambaranNya jadi saya adalah orang yang penting dan berarti bagi Tuhan Yesus.

Sepanjang perjalanan setelah saya bertobat dan komitmen mengikuti Tuhan Yesus, banyak hal yang saya alami, jatuh bangun saya alami, kadang kala yang paling jahat pada saya yah diri saya sendiri, yang sering mengatakan saya tidak mampu dan bukan siapa2.. Tapi inilah bedanya jika anda sudah menyerahkan hidup dipimpin oleh Tuhan Yesus, Roh kudus mengingatkan anda akan cinta Tuhan terhadap kita.

Dia mencintai kita, anda dan saya, Dia mengasihi kita bukan sebagai budak kesayangan tapi sebagai anak yang sangat dicintaiNya, Tuhan Yesus ingin sekali menunjukkan kasihNya pada kita. Anda dan saya sangat berarti di mataNya, Dia menuliskan semua cintaNya pada alkitab dan Dia merasa itu belum cukup sampai Yesus harus datang sendiri menunjukkan betapa Dia mencintai kita.

Jangan biarkan diri anda atau apapun yang mengatakan diri anda tidak berguna, karena hal yang paling merendahkan Tuhan adalah ketika kita berpikir kita tidak berguna karena Tuhan merencanakan kita hadir di dunia ini untuk menjadi alatNya memberkati dunia ini

Kamis, 09 Januari 2014

Mengucap syukur dari berkat orang lain!

Maz 43 : 5 "Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepadaNya, penolongku dan Allahku!"


           Setiap hari kita berjalan dalam dunia ini penuh dengan tantangan dan begitu banyak pikiran-pikiran kita pada masa depan yang menjadi momok menakutkan. Kita gelisah, kita takut dan khawatir. Inilah yang sering kali dijadikan landasan seseorang untuk berdoa.

          Namun ketika doa didasari dari kekhawatiran anda dan meminta Tuhan melakukan ini dan itu sesuai dengan apa yang kita mau, ini adalah hal yang salah! saat itu anda menjadi seorang bos dan memosisikan Tuhan sebagai anak buah anda.

           Tuhan tidak bisa diatur oleh anda, saat anda sibuk berpikir akan perkara apa yang Tuhan akan lakukan pada diri anda jauh sebelum itu Dia sudah melakukan banyak rencana besar yang baik untuk hidupmu, saat anda sibuk pada kekhawatiranmu, Dia sedang melakukan perkara besar itu dalam hidupmu.

         Kasih dan karunia Tuhan tidak bisa dibeli dengan apapun, Ia memiliki rencanaNya yang sangat nyata, jadi ketika anda mendapatkan sesuatu dari doa anda  itu bukan semata-mata karena hasil doa anda, karena memang Yesus sudah berencana untuk melakukannya.

       Saat anda berdoa dalam pengharapan dan pergumulan namun saat itu anda melihat ada orang lain yang seperti nya tidak lebih baik dari anda namun sedang diberketai besar2an, janganlah anda iri hati, tapi mengucap syukurlah! karena pada orang seperti itu saja Tuhan memberkatinya seperti itu, pastilah Tuhan juga memberkati anda lebih dahsyat!! Saat anda melihat orang diberkati mengucap syukurlah dan berkatalah, Yessss selanjutnya adalah giliran saya!!!

       Tidak ada gunanya sama sekali anda membiarkan diri anda takut dan gentar namun wajar jika itu muncul tapi jangan biarkan terlalu lama, karena pada akhirnya sama seperti daud kita akan berkata akhirnya aku mengucap syukur lagi, jadi sejak saat ini mengucap syukurlah di awal bukan di akhir, berdoalah dengan mengucap syukur bahwa anda sudah menerima apa yang anda gumulkan.

      Yesus tidak jauh, Dia berada dekat anda.